Sewaktu kecil-kecil dulu, saya selalu bertanya pada Allah. Kenapa saya dilahirkan sebegini? Kenapa saya tidak dilahirkan dikalangan keluarga atau kerabat di raja? Kenapa saya tak lahir dari kalangan keluarga orang kaya? Kenapa saya mesti budak kampung?
Jenuh saya menanti jawapan dari Allah. Lama saya menanti jawapan dariNya. Hari demi hari, berminggu-minggu sampailah berbulan-bulan. Dari setahun ke setahun, saya masih kosong untuk jawapan itu.
Tetapi menginjak ke umur 31 tahun, barulah saya dapat jawapannya. Saya tak akan dapat merasa kenikmatan pahit jerih hidup sebagai budak kampung. Dan Allah tahu, jalan hidup dan takdir yang telah tertulis inilah membuatkan saya seorang yang paling gembira dan bahagia dengan hidup saya. Hanya saya yang mengetahui keseronokan menjadi seorang El-Zaffril dari sejak lahir hingga ke detik ini.